Pos

Terbuka untuk Umum: Haul Masyayikh dan Harlah ke-74 PP. Nurul Jadid Undang Wali Santri, Alumni, dan Simpatisan

nuruljadid.net – Menjelang kegiatan inti pelaksanaan Haul Masyayikh dan Harlah ke-74 Pondok Pesantren Nurul Jadid, panitia terbitkan surat undangan kepada Wali Santri, Alumni, dan Simpatisan Nurul Jadid untuk hadir dan meramaikan event besar tahunan pesantren, Kamis (04/02).

Tiga tahun lamanya sejak Pandemi Covid-19 demi melaksanakan kebijakan pemerintah new normal maka Haul Masyayikh dan Harlah Pondok Pesantren Nurul Jadid tidak dibuka untuk umum. Syukur Alhamdulillah, tahun ini di Haul Msyayikh dan Harlah ke-74 Pondok Pesantren Nurul Jadid kembali membuka pintu bagi para Wali Santri, Alumni, dan Simpatisan yang akan hadir di acara inti pada hari Ahad, 19 Februari 2023 mendatang.

Bersamaan dengan surat undangan panitia Haul Masyayikh dan Harlah ke-74 Pondok Pesantren Nurul Jadid nomor: NJ-E/PHBP/047/A.IX/02.2023 disampaikan melalui lampirannya beberapa ketentuan dan informasi penting terkait Haul Masyayikh dan Harlah ke-74 Pondok Pesantren Nurul Jadid, diantaranya 1) Aturan Busana Pria dan Wanita; 2) Jadwal dan Ketentuan Sambang Santri; 3) Tempat Penginapan; 4) Tempat Parkir; dan 5) Bazar Santri.

Adapun Surat Undangan, Ketentuan dan Informasi terkait Haul Masyayikh dan Harlah ke-74 Pondok Pesantren Nurul Jadid, lebih detailnya bisa diakses melalui link berikut (klik di sini untuk mengunduh file PDF surat).

 

(Humas Infokom)

Melihat Perkembangan Covid-19, Liburan Ramadhan Santri Dimajukan

Melihat Perkembangan Covid-19, Liburan Ramadhan Santri Dimajukan

nuruljadid.net – Mencermati perkembangan Virus Corona (COVID-19) serta mengakomodir pendapat pihak Pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid dan wali santri, Pesantren memutuskan untuk memajukan Liburan Ramadhan santri. Kamis (26/03/2020).

Menurut Sekretaris PP. Nurul Jadid, Ust. Faizin Syamwil, keputusan tersebut dilakukan karena melihat dari perkembangan virus semakin masif dan mengkhawatirkan keselamatan santri, disamping terdapat permintaan dari para wali santri. Sebab, mereka (wali santri) lebih tenang jika mengawasi putra – putrinya secara langsung.

“Teknis pemulangan santri akan diatur dan dikoordinir oleh tim Satuan Tugas Covid-19 (Satgas-19). Karena akan dilakukan upaya tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 baik di kendaraan, awak kendaraan, pendamping, dan santri. Begitu pula nanti ketika tiba di terminal penurunan akan dilakukan prosedur yang ditetapkan oleh Satgas-19,” terang Ust. Faizin kepada nuruljadid.net.

Masih menurut Ust. Faizin, mengenai santri yang berasal dari luar pulau jawa akan ada pertimbangan jadwal transportasi. “Dan bagi santri dari daerah yang dinyatakan lockdown, pesantren tetap akan memfasilitasi apabila ingin tetap tinggal di pesantren dengan pengawasan dari Satgas Covid-19,” imbuhnya.

Mengenai hal – hal yang terkait dengan Liburan Ramadhan bisa dilihat dalam di Surat Edaran yang dikeluarkan oleh Pengurus PP. Nurul Jadid. Sebagaimana berikut ini.

Penulis : Ahmad

Editor : Ponirin

PP. Nurul jadid Mendapat Penghargaan Dari KEMENHAN RI

PP. Nurul Jadid Mendapat Penghargaan dari KEMENHAN RI

nuruljadid.net – Selasa (05/03/2019) Pondok Pesantren Nurul Jadid, mendapat penghargaan Dharma Bela Negara dari Menteri Pertahanan Republik Indonesia yang diterima langsung oleh Sekretaris PP. Nurul Jadid, H. Faizin Syamweil.

Penghargaan tersebut diterima saat acara Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Bela Negara yang dilaksanakan oleh Kementrian Pertahanan Republik Indonesia di Aula AH Nasution Gedung KEMENHAN RI Jl merdeka barat jakarta pusat.

Sesuai dengan informasi yang diterima oleh nuruljadid.net. Acara rapat tersebut diikuti oleh 200 Perguruan Tinggi se-Indonesia dan 2 Pesantren. Dalam pertemuan tersebut diberikan penghargaan dalam partisipasi pendidikan bela negara yaitu PP. Nurul Jadid dan 2 perguruan tinggi yaitu UPN Veteran Yogyakarta dan Institut Teknologi Nasional Bandung.

Penulis : Ahmad

Editor : Ponirin