Pos

Lancar, PMII Universitas Nurul Jadid gelar acara Pelantikan Raya Pengurus Rayon dan Komisariat

nuruljadid.net – PMII Universitas Nurul Jadid gelar acara Pelantikan Raya Pengurus Rayon dan Komisariat pada hari Sabtu (30/12/2023) siang. Acara tersebut bertempat di Aula 2 Pondok Pesantren Nurul Jadid dengan tema yang bertajuk “Reorientasi Gerakan Kader PMII: Antara Idealisme dan Pragmatisme”.

Kegiatan itu, turut dihadiri oleh Kabid BKOSS Nurul Jadid KH. Makki Maimun Wafi, Ketua dan anggota Pengurus Cabang (PC) PMII Probolinggo Abu Rizal Hakim bersama Andrean Masrofie, Demisioner PMII Unuja Agus Wahyudi bersama Hariri, serta tamu undangan yang lain.

Saipur Rahman, selaku ketua panitia dalam sambutannya menjelaskan, bahwa senior wajib mendidik kader agar terus lebih baik.

“Sebagai senior PMII, seharusnya bukan hanya mengunggulkan banyak atau tidaknya kader, tetapi sudah menjadi suatu kewajiban mendidik para kader agar lebih baik lagi,” tuturnya.

“Sehingga komitmen dalam berorganisasi perlu diperbarui, agar bisa terus bersemangat,” imbuhnya.

Sementara itu, Ahmad Rifa’i Ketua Komisariat PMII Unuja menguatkan bahwa setiap anggota harus memiliki komitmen yang kuat.

“Sebab hal itu, akan dipertanggung jawabkan di dunia dan akhirat,” terangnya.

Ia juga menuturkan tugas secara umum bagi pengurus PMII Unuja yang terbagi menjadi 3.

Pertama yakni pendampingan. Kedua, pengkaderan dan ketiga pengkajian,” imbuhnya.

Ketua Komisariat tersebut juga tidak lupa memberikan sedikit kata motivasi kepada seluruh kader.

“Zaman boleh berubah, tetapi semangat jangan sampai patah,” ujarnya.

Pada pelantikan tahun ini, total peserta yang terlantik berjumlah 78 anggota. Mereka terdiri dari Pengurus Komisariat dan Pengurus Rayon yang ada di Universitas Nurul Jadid.

Abu Rizal Hakim selaku Ketua PC PMII Probolinggo menjelaskan bahwa dalam mengemban suatu amanah ini, para sahabat harus saling merangkul antar pengurus. Selain untuk mempererat tali silaturahim juga untuk menjaga kekompakan dalam tubuh organisasi, yang tidak lain adalah PMII.

“Memegang amanah memang tidak mudah, jadi harus bersama-sama,” tutupnya dalam sambutan singkat yang diberikan.

 

(Humas Infokom)

 

 

Mantan Ketua Umum PB PMII Hadiri Acara Halal bi Halal dan Harlah ke-63 di Pesantren Nurul Jadid

nuruljadid.net – Pengurus Cabang (PC) Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Probolinggo gelar acara Halal Bihalal dan Harlah PMII Ke-63 yang bertempat di Aula 1 Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo pada Sabtu (20/05/23) pagi.

Turut hadir dalam acara tersebut Mantan Ketua Umum PB PMII periode 2003-2005 H. Abdul Malik Haramain, Ketua PC IKA PMII Probolinggo Ahmad Fais, Majelis Pertimbangan PC IKA PMII Probolinggo Badrus Zaman, Sekretaris Umum PW IKA PMII Jawa Timur Ilyas Rolis, alumni PMII se-Probolinggo lintas angkatan dan kader aktif di seluruh komisariat dan rayon se-Probolinggo.

Ahmad Fais dalam sambutannya mengajak hadirin untuk memperkuat ikatan dan kekuatan dalam membangun IKA PMII Probolinggo yang lebih baik.

“Dalam momentum halal bihalal dan harlah PMII kali ini, marilah kita bergandeng tangan bersama merajut ikatan dan kekuatan dalam membangun IKA PMII Probolinggo ini menjadi lebih baik untuk Indonesia yang lebih maju,” pintanya.

“Terimakasih juga kepada Pondok Pesantren Nurul Jadid yang  telah memfasilitasi kegiatan Halal bi Halal pada hari ini,” tambahnya.

Sementara itu, Badrus Zaman mengatakan bahwa IKA PMII adalah rumah yang sangat besar, rumah yang siap menampung setiap kader-kadernya pasca menjadi mahasiswa kelak.

“IKA PMII adalah rumah besar, akan tetapi jangan cuma mendekat ke organisasi jika ada momen tertentu saja, sepertihalnya momen pendaftaran KPU, bawaslu, dan  pemilu,” tegasnya.

Mantan Ketua Umum PB PMII periode 2003-2005 H. Abdul Malik Haramain ketika menyampaikan sambutan, Malik mengatakan bahwa kebesaran PMII harus didorong dengan proses kaderisasi yang baik dan berkompeten untuk kemudian mendistribusikannya.

(Mantan Ketua Umum PB PMII periode 2003-2005 H. Abdul Malik Haramain saat menyampaikan sambutan dalam acara Halal Bihalal dan Harlah PMII ke-63 di Aula I PP. Nurul Jadid)

 

“Berbicara distribusi kader jangan Cuma mengandalkan kompensasi, tapi harus berbasis kompetensi,” tandasnya.

Di dalam acara Halal bihalal dan Harlah tersebut terdapat penayangan video sejarah berdirinya PMII dan sesi pemotongan tumpeng sebagai bentuk simbolis perayaan Harlah ke-63 PMII. Pemotongan tumpeng dilakukan oleh Ketua PC IKA PMII Probolinggo yang diberikan kepada perwakilan PW IKA PMII Jatim H Moh Ilyas Rolis dan Majelis Pertimbangan IKA PMII Probolinggo H Badrus.

Acara ditutup dengan pembacaan doa yang dilanjutkan dengan sesi bermaaf-maafan dan foto bersama.

(Humas Infokom)