Pos

Road To Harlah 74: Kampanyekan Hidup Sehat, Klinik Az-Zainiyah Nurul Jadid Adakan Jalan Sehat

nuruljadid.net – Klinik Az-Zainiyah menggelar serangkaian kegiatan bakti sosial dalam rangka memeriahkan Haul dan Harlah ke 74 Pondok Pesantren Nurul Jadid, fasilitasi santri dengan jalan sehat bersama yang diikuti oleh seluruh santriwan pada Jum’at (10/02/2023) pagi yang bertepatan dengan senam sehat yang digelar di wilayah putri.

Meeting point peserta di halaman Klinik Az-zainiyah, rute dimulai dari titik kumpul melewati pos II menuju jalan wilayah Zait Bin Tsabit (gang K) melewati asrama Nasyiatul Hamidiyah lanjut menuju jalan aspal desa Karanganyar dan finish kembali ke titik pemberangkatan.

Kegiatan jalan sehat tersebut diawali dengan berdoa bersama kemudian dilanjutkan dengan pemotongan pita oleh Koordinator jalan sehat santri Bapak. Syaiful Hidayanto lalu pembakaran kembang api asap sebagai tanda berluncurnya peserta jalan sehat santri. Pasalnya seluruh santriwan sangat riang gembira usai pembarakan kembang api asap tersebut, pertanda kegiatan jalan sehat santri dimulai.

Terlihat barisan pertama mengucapkan GO! G0! GO! dengan nada yang lantang sembari melepaskan senyum riang mereka. Disusul oleh barisan kedua dan seterusnya yang juga mengikuti suasana pada saat itu. Jalan sehat santri ini diringi oleh mobil ambulance Klinik Az-Zainiyah sebagai tindakan preventif jika sewatu – waktu terdapat insiden ditengah jalan.

Jalan sehat itu merupakan agenda tahun yang dilaksanakan olek Klinik Az-Zainiyah dengan tujuan sebagai kontribusi Klinik az-Zainiyah kepada pesantren dan masyarakat selain itu sebagai partisipasi aktif klinik Az-Zainiyah yang merupakan bagian dari pesantren untuk melakukan layanan kepada seluruh santri.

Sedangkan jalan sehat sendiri adalah merupakan kegiatan olah raga ringan yang menyehatkan bagi seluruh anggota tubuh serta sangat efektif dalam membangun komunikasi dan kebersamaan antara panitia penyelenggara, pengurus, dan seluruh santriwan yang terlibat didalamnya.

(Terlihat seluruh peserta mengumpulkan kupon undian secara bergantian kepada panitia jalan sehat santri pada saat sampai dititik pengumpulannya)

Kegiatan itu berjalan dengan lancar, terlihat pada titik pengumpulan kupon seluruh peserta jalan sehat bergantian untuk mengumpulan kupon undiannya kepada panitia yang telah stay terlebih dahulu sebelum peserta melwati titik itu.

(Penyerahan hadiah jalan sehat oleh panitia kepada peserta yang nomor undiannya terpanggil usai melakukan jalan sehat bertempat didepan halam Gedung Klinik Az-Zainiyah)

Kegiatan diakhiri dengan pembagian door prize bagi nomor kupon peserta yang terpilih dan dipanggil oleh panitia yang bertugas membacakan kupon undian. Pengundian tersebut dilakukan di halaman depan Gedung Klinik Az-Zainiyah Pondok Pesantren Nurul Jadid.

 

 

(Humas Infokom)

Road To Harlah 74: Klinik Az-Zainiyah Ajak Seluruh Santriwati Hidup Sehat dengan Senam Kebugaran

nuruljadid.net – Menuju puncak resepsi haul masyayikh dan harlah ke 74 Pondok Pesantren Nurul Jadid yang akan dilaksanakan pada ahad (19/02/2023) minggu mendatang, Klinik Az-Zainiyah mengajak seluruh santriwati untuk mengikuti senam kebugaran bersama yang digelar pada Jum’at (10/02/2023) pagi. Kegiatan tersebut bertempat di halaman wilayah Al-Hasyimiyah depan gedung putih.

Kegiatan tersebut salah satu program bakti sosial (Baksos) klinik Az-Zainiyah yang menjadi side events resepsi harlah ke 74 Nurul Jadid. Diantara kegiatan baksos yang akan dilaksanakan meliputi jalan sehat dan senam bersama, pemeriksaan mata, pengobatan masal dan pembagian sembako, khitan, dan lomba mading tema kesehatan.

Titik temu peserta senam sehat berlokasi di halaman gedung putih wilayah Al-Hasyimiyah. Kegiatan ini diawali dengan pelepasan balon yang diikuti seluruh peserta senam sehat dan dipimpin langsung oleh instruktur professional ibu Yuni dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kegiatan ini bersamaan dengan jalan sehat yang dilaksanakan khusus untuk santri putra.

Instruktur Yuni mengatakan kegiatan ini adalah rangkaian kegiatan bakti sosial klinik Azzainiyah untuk meningkatkan kebugaran jasmani, daya tahan tubuh, dan kemampuan bergerak santri. Tidak hanya itu seluruh peserta senam sehat yang terlibat didalamnya akan berkembang daya tahan ototnya, kekuatannya, powernya, kelenturannya, kelincahannya serta keseimbangan. Kegiatan ini dilaksanakan guna untuk meningkatkan sikap kerja sama yang baik saling membantu satu sama lain dan lebih meningkatkan ukhwah islamiyah.

Seluruh santri yang mengikuti senam sehat terlihjat sangat semangat dan antusias dengan beragam macam gerakan walaupun kegiatan ini dikonsep dengan sederhana. Peserta riang gembira karena bisa melaksanakan senam bersama yang diikuti oleh seluruh santriwati termasuk pengurus, serta dari pihak panitia juga menyediakan door prize.

(Inspektur senam ibu Yuni memberikan hadiah utama kepada peserta yang memenangkan undian door prize usai mengikuti serangkaian senam)

Nabila salah satu santriwati, menyambut positif kegiatan ini. ia berharap kegiatan ini bisa dilakukan disetiap tahunnya dan diikuti oleh semua santri. “Dengan senam menjadikan tubuh kita sehat, meningkatkan semangat beraktifitas serta meningkatkan metabolism dalam tubuh sehingga tidak mudah sakit” tandasnya.

(Seluruh panitia senam sehat melakukan sesi foto bersama dengan inspektur senam ibu Yuni (tengah) usai penutupan kegiatan senam)

Kegiatan ini berjalan dengan khidmat dan diakhiri dengan pembagian door prize kepada peserta yang nomor kuponnya dipanggil serta seluruh panitia melakukan foto bersama dengan inspektur senam dan ditutup dengan membaca Al-Ashr.

 

 

(Humas Infokom)

Resmi Dimulai! Fesban Nasional ke-VI Gemakan Sholawat di Bumi Nurul Jadid

nuruljadid.net – Perhelatan Festival Banjari (Fesban) ke-VI tingkat nasional yang dinahkodai oleh Muhibbus Sholawat dibawah naungan Bidang Koordinasi Olahraga dan Seni Santri (BKOSS) Nurul Jadid resmi dimulai, Sabtu (28/01). Suasana syahdu musik sholawat menggemakan bumi Nurul Jadid sejak pukul 10.40 pagi waktu setempat.

Euforia Fesban di tahun-tahun sebelumnya telah kembali terasa sangat kental pagi ini di lapangan raya pesantren (tempat parkir umum), bersama suasana mendung, kemeriahan penonton, dan ditemani dengan toko bazar makanan di sepanjang jalan menambah komplit keseruan para peserta yang sedang beradu keterampilan.

Fesban yang dihelat satu tahun sekali dalam rangka menyambut Haul dan Harlah Pondok Pesantren Nurul Jadid menjadi ajang silaturrahmi tahunan antar komunitas pecinta sholawat. Dalam momentum itulah, mereka unjuk kebolehan kemerduan suara, tarik suara, dan variasi musik sholawat banjari. Banyak kreativitas menarik lainnya yang tercipta.

Tampil di atas pentas yang megah dan elegant dengan mengusung konsep Luxury Classical Arabic dan kombinasi warna mewah menjadikan penampilan semakin memukau dan memanjakan rasa penonton yang memandang.

Hadir sebagai juri pada Fesban ke-VI tingkat nasional dalam rangka menyambut Haul dan Harlah ke-74 Pondok Pesantren Nurul Jadid ini, diantaranya Ustaz Abdullah Hafidz Basaiban sebagai Juri Adab, Ustaz Ahmad Bahrin Nada sebagai Juri Vokal, dan Ustaz Muhammad Dhoiful Maali sebagai Juri Musik.

(Potret ketiga dewan juri sedang fokus memberikan penilaian kepada setiap peserta yang tampil di giliran awal)

Beberapa peserta mulai berdatangan menunggu giliran untuk tampil dan menerima penilaian dari juri. Banyak dari mereka terlihat tegang, tak sedikit pula yang menyibukkan diri dengan latihan dan menyusun strategi.

Pasalnya, panitia memiliki waktu yang tak cukup banyak untuk menyiapkan ajang nasional Fesban ke VI ini, kuncinya mereka termasuk tim IT dan Multimedia Pesantren saling menyemangati untuk menuntaskan semua tugas, terutama list-list kebutuhan acara demi memberikan akomodasi dan pelayanan yang terbaik kepada seluruh peserta Fesban dan hadirin.

Seperti itulah keseruan euforia dimulainya Festival Banjari (Fesban) ke-VI, acara ini akan terus berlanjut sampai besok hingga penampilan peserta terakhir dan pengumuman para juara Fesban tahun 2023.

(Humas Infokom)